Judul: I Owe You Love
Penulis: Sarah Dezaky
Publisher: Gramedia Pustaka Utama (GPU)
Cetakan pertama: Juli 2014
Jumlah halaman: 240
Ringkasan Cerita
Sassy dan Luthfi, newly wed yang sebenarnya tidak pernah cocok. Terlalu banyak perbedaan yang menjulang tinggi di antara mereka. Sassy cerewet, Luthfi cuma ngomong sesekali. Sassy suka pedas, Luthfi alergi pedas. Sassy rapi dan teliti terhadap suatu hal, Luthfi berantakan dan never pay attention to detail. Sassy peduli dan ramah pada lingkungan, Luthfi apatis level akhir. Sassy seorang sanguinis, Luthfi sudah pasti tergolong plegmatis.
Dan semua perbedaan-perbedaan itu menjadi batu sandungan yang muncul ketika mereka mulai hidup berumah tangga. Ditambah lagi dengan kedatangan seseorang dari masa lalu Sassy, Adit, menambah kepelikan maalah yang terjadi.
Luthfi tau, meskipun Sassy memilih menerima lamarannya, namun sepertinya hati wanita itu masih terikat pada Adit. Dan Sassy, terlalu banyak pertengkaran yang disebabkan perbedaan sifatnya dengan Luthfi membuat ia gamang, haruskah ia kembali pada Adit, atau justru keep staying on Luthfi's side untuk membayar lunas hutang cintanya pada pria pendiam itu?
Review dan Komentar
Kalo gue nggak salah, gue menyelesaikan novel ini cuma dalam dua jam, dari jam delapan pagi sampai jam sepuluhan. No interlude at all.
Karena buku ini dibeli dengan beberapa buku lainnya, gue memutuskan untuk membaca lebih dulu buku lainnya, yaitu His Wedding Organizer by Retni SB.
Tapi, baru beberapa halaman, kok gue makin tertarik untuk pindah hati ke I Owe You Love, ya?
Dan akhirnya, officially, gue memilih untuk mengesampingkan kisahnya Adra dan Harsya dalam His Wedding Organizer yang udah lebih dulu gua pretelin segelnya dan udah gua baca beberapa halaman demi buku yang cover dan blurb-nya asik asik joss ini.
Dan ternyata alhamdulillah i didn't make a wrong decision.
Superb.
Gilsyaw, keren abis, loh. Keahlian penulis meramu tema yang sebenarnya sudah lumayan mainstream ini menjadi sebuah cerita yang amat menarik untuk dibaca patut diacungi jempol. Temanya mungkin sudah biasa: pasangan banyak perbedaan, kemudian banyak masalah datang, ditambah masa lalu menghantui. Tapi gaya Sarah Dezaky bercerita beneran enak kok. Dialog-dialog yang dibuat nggak picisan. Diksi yang dipilih sedap. Penokohan dan sifat yang disematkan ke masing-masing tokoh juga terasa pas dan nggak lebay.
Hasilnya? Gue suka luar biasa sama Sassy, apalagi sama Luthfi Syahbana ❤. Hahaha. Bahkan beberapa bab-bab terakhir benar-benar menguras emosi luar dalem. Bikin yang baca jumpalitan ngebacanya.
Kayaknya ini novel debut, ya? Oke, kalau gitu, no worries, buku-buku Sarah Dezaky yang selanjutnya akan masuk ke daftar perburuan!
Damn highly recommended
Eh iya, i just realized kalo di novel ini ga ada halaman ucapan terimakasih dan biodata singkat penulis. Jadi, cover depan, kertas judul depan, langsung mulai bab prolog. Di akhir buku juga gitu. Nggak ditemukan biografi singkat penulis seperti buku-buku lainnya.
Rating yang gue beri di GoodReads: 4 of 5 dan baca review GoodReads gue tentang ni buku di sini
0 komentar kamu:
Posting Komentar